Yeosu - Anjungan Indonesia bertemakan Wonderful Indonesia tampil di Expo Yeosu Korea 2012, suatu kawasan pameran yang dibangun pemerintah Korea Selatan di kota Yeosu, kota pelabuhan terbesar di daerah Selatan.
Expo Korea 2012 ini diikuti 160 negara dan ditargetkan sekitar 8 juta pengunjung. Pameran yang pertama kali dilakukan pemerintah Korea Selatan di kota Yeosu itu adalah untuk mempromosikan pembangunan keberlanjutan di sektor kelautan dan maritim."Oleh karena itu, Kementerian Kelautan dan Perikanan menjadi penyelenggara anjungan Indonesia," kata Sekjen KKP Gellwynn Jusuf usai membuka anjungan Indonesia, di Yeosu, Korea Selatan, Sabtu.
KKP memanfaatkan pameran bertemakan pengelolaan maritim secara harmonis karena diikuti oleh 160 negara dengan target pengunjung sebesar 8 juta orang selama tiga bulan.
Dalam pameran ini, KKP menampilkan bahwa kelautan Indonesia telah menjadi lalu lintas penting dalam pelayaran dunia. Ada beberapa barang bersejarah yang ditemukan di dasar laut ditampilkan di anjungan tersebut.
Selain itu, berbagai keindahan bawah laut seperti taman laut nasional Wakatobi, Lembeh di Sulawesi Utara, dan Wakatobi dipromosikan di Expo Korea 2012 itu. "Selain mempromosikan potensi wisata laut Indonesia, kami mempromosikan juga produk dan pengolahan hasil laut di Indonesia yang ramah terhadap pengelolaan lingkungan dan kehidupan para nelayan," kata Gellwynn.
Keikutsertaan Indonesia dalam pameran ini sangat penting karena Indonesia merupakan negara maritim yang memiliki luas laut terbesar di dunia. "Kita mau menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia sangat konsen dengan pengelolaan laut dan maritim yang akan menjadi sumber ekonomi dunia pada masa mendatang," katanya.
Dubes RI untuk Korea Selatan Nick T Dammen sangat mendukung anjungan Indonesia dengan hadir langsung pada acara pembukaan Wonderful Indonesia di Expo Yeosu Korea 2012. Ia mengatakan, "Kehadiran anjungan Wondeful Indonesia di Expo Korea 2012 itu sangat penting karena pameran ini merupakan yang pertama kali dilakukan pemerintah Korsel di Yeosu sebagai kota pelabuha terbesar di daerah Selatan Korsel."
Tema pameran ini adalah ajakan Korea Selatan kepada masyarakat dunia agar mengelola kelautan dan maritim sebagai sumber ekonomi dunia mendatang secara berkelanjutan, ramah terhadap ekosistem dan kehidupan para nelayan.
Presiden Korsel Lee Myung-Bak membuka secara langsung Expo Yeosu Korea 2012. Pameran yang diadakan Yeosu bertujuan untuk mempercepat pembangunan di daerah Selatan di negeri ginseng ini.
Sumber: Antara News
ConversionConversion EmoticonEmoticon